Jumat (Sukra, Umanis Mrakih) Tanggal 15 November 2024 bertempat di Aston Denpasar Hotel & Convention Center
Kadisnaker ESDM Provinsi Bali memberikan Keynoch Speech pada kegiatan FGD Percepatan Action Plan Peningkatan Infrastruktur KBLBB di Provinsi Bali Tahun 2025-2030. Selain itu disampaikan juga bahwa Pemerintah Provinsi Bali telah mendeklarasikan Bali Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2045, 15 (lima belas) tahun lebih cepat dari target NZE Nasional yaitu tahun 2060. Target ini tentunya sangat ambisius dan perlunya sinergi kolaborasi Pusat dan Daerah serta Swasta dalam dekarbonisasi di sektor Ketenagalistrikan, Transportasi,Kehutanan, Pertanian, Kelautan, Limbah, Persampahan dan Pengembangan Kewirausahaan Iklim. Provinsi Bali menjadi salah satu Provinsi percontohan Program Kerja Proyek ENTREV dalam mendorong penggunaan KBLBB di Indonesia, Pemerintah Provinsi Bali telah merumuskan Surat Edaran Gubernur Provinsi Bali Nomor 8 tahun 2023 tentang Pengurangan Emisi Karbon melalui Penggunaan Transportasi Ramah Lingkungan bagi Pegawai di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali. Pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Bali memerlukan perencanaan yang matang dan kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan, seperti pemerintah daerah, sektor swasta, masyarakat, serta lembaga non-pemerintah. Oleh karena itu, penyusunan studi action plan peningkatani infrastruktur KBLBB di Provinsi Bali tahun 2025-2030 menjadi langkah penting guna memastikan kesiapan infrastruktur yang komprehensif, seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik (SPBKLU).
Dalam upaya untuk mendukung penyusunan action plan ini, kegiatan FGD diperlukan sebagai media untuk meningkatkan pemahaman dan mendapatkan masukan dari berbagai pihak terkait, khususnya para pemilik Gedung dan Lahan di sekitaran area prioritas perkembangan infrastruktur KBKBB Bali. FGD ini bertujuan untuk mengkomunikasikan rencana strategis yang disusun, mengidentifikasi dukungan yang dibutuhkan, serta memastikan keterlibatan aktif dari seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan Bali sebagai pusat perkembangan KBLBB di Indonesia.
