Selasa (Anggara, Paing Medangkungan) Tanggal 26 November 2024 bertempat di Fourstar by Trans Hotel
Rapat Koordinasi Ketenagakerjaan Bidang Pelatihan dan Produktivitas tahun 2024 dibuka langsung oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali yang dihadiri oleh 43 peserta yang terdiri dari beberapa instansi / stakeholder, yaitu :
- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Bali
- Politeknik Transportasi Darat Bali
- Politeknik Negeri Bali
- Dinas yang Membidangi Ketanagkerjaan di Kabupaten/Kota se Bali
- Balai Latihan Kerja se Bali
- Kamar Dagang dan Industri Provinsi Bali
- Asosiasi Pengusaha Indonesia Provinsi Bali
- Asosiasi Penyelenggara Pemagangan Luar Negeri (AP2LN) Provinsi Bali
- Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (DPD HILLSI) Provinsi Bali
- Dewan Pimpinan Daerah Forum Lembaga Pelatihan Vokasi Provinsi Bali
- Dewan Pengurus Cabang Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia (DPC HILLSI) di Kabupaten/Kota se-Bali
- Bina Taruna Wiratama (BTW) Edutech Bali
Rapat Koordinasi dibagi menjadi 3 (tiga) sesi dan 6 (enam) Narasumber, dimana sesi pertama diisi oleh :
- Ketua Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan (FKJP) I Gusti Ketut Suranata, SP.d., M.M., pHPS, yang memberikan materi terkait Pemagangan Dalam Negeri
- Ketua DPW5 AP2LN Wilayah Bali Nusra, Indonesia Timur, Bapak I Ketut Herry Respatia, yang memberikan materi terkait tentang prosedur dan persyaratan Pemagangan Luar Negeri.
- Dan yang terakhir adalah dari Pengantar Kerja Ahli Pertama BP3MI Bali, bapak I Gusti Agung Nanditya Wardhana, S.Ip yang memberikan materi terkait Mekanisme Perlindungan PMI.
Dilanjutkan dengan Sesi ke 2 (dua) dengan narasumber :
- Instruktur UPTD BLK-IP Provinsi Bali, I Putu Arya Dwipa Udayana, S.Par., M.Par dengan materi Penyusunan Program Berbasis Kompetensi.
Dan pada sesi terakhir 3 (tiga) dengan narasumber :
- Ketua KA-LPK Provinsi Bali, bapak I Putu Rucita S.E., M.M., CHT dengan materi SPA (Software Pengelolaan Akreditasi)
- Anggota KA-LPK, Putu Andyka Putra Gaotama S.Pd M.Pd dengan materi KMPI (Kerangka Mutu Pelatihan Indonesia)
Materi yang disampaikan masing-masing Narasumber sangat menarik bagi para Peserta Rakor sehingga terjadi diskusi yang aktif untuk mencarikan solusi terhadap kondisi, permasalahan , hambatan dan pengalaman yang dialami masing-masing stake holder.
Seluruh stakeholder sangat mendukung dan berharap Rakor Seperti ini bisa rutin dolaksanakan karena memberikan manfaat kepada stake holder dalam meningkatan sinergi dan kolaborasi dalam rangka pelayan bidang pelatihan dan Produktivitas.
