Rabu (Anggara Pon Langkir) Tanggal 6 Mei 2025 bertempat di Ruang Rapat Siddhakarya Kantor DisnakerESDM Provinsi Bali
KadisnakerESDM Provinsi Bali didampingi Koordinator Tim Percepatan Energi Bersih dan Kabid ESDM menyelenggarakan rapat terkait sinergi percepatan infrastruktur energi baru terbarukan dan ketenagalistrikan jangka pendek – menengah.
Kadisnaker ESDM menyampaikan kondisi ketenagalistrikan di Bali, dinamika dilapangan dan terjadinya blackout kelistrikan di Bali pada tanggal 2 Mei 2025, perlu dilakukan mitigasi terutama sektor krusial seperti rumah sakit harus stand by 24 jam kelistrikannya. Visi Misi Gubernur Bali kaitannya dengan ketenagalistrikan di Provinsi Bali, Bali perlu kemandirian dari sisi ketenagalistrikan, salah satu strategi menggunakan energi ramah lingkungan di lingkungan Pemerintah, fasilitas umum.
Para peserta rapat sepakat Bali harus mandiri energi terutama dari berbagai sektor, dan menggunakan energi terbarukan dan energi bersih, untuk implementasinya dibutuhkan skema bisnis yang menarik bagi pengguna maupun pengusaha. Perumda Kertha Bali Saguna akan berdiskusi lebih lanjut dengan PT. Gemilang Energi Semesta untuk skema bisnisnya. Para peserta rapat menunggu untuk disurvey secara teknis oleh PT. Gemilang Energi Semesta.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kapasitas pemangku kebijakan dan pemangku kepentingan akan pentingnya menggunakan energi baru terbarukan bagi fasilitas umum/kesehatannya untuk membackup kelistrikan masing-masing tempat.
