Rabu (Buda, Pon Watugunung) Tanggal 5 Februari 2025
bertempat di Ruang Rapat Jepun, Gedung Unit II Lantai 2, Kantor Gubernur Bali.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali menghadiri rapat Pembahasan Rencana Progres Penyelenggaraan Distribusi Gas Alam Cair yang diselenggarakan oleh Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Kerta Bali Saguna yang dipimpin oleh Plt. Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa dan Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Bali.
Dalam rapat, PERUMDA Kerta Bali Saguna memaparkan proyek Pembangunan Terminal LNG Bali. Proyek ini bertujuan untuk menciptakan sistem logistik gas guna memenuhi kebutuhan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Pesanggaran, baik yang sudah beroperasi maupun yang akan dikembangkan. Infrastruktur yang dirancang mencakup Terminal Penerima dan Distribusi LNG di Provinsi Bali.
Kadisnaker ESDM Provinsi Bali dalam rapat ini menyampaikan beberapa usulan penting terkait proyek tersebut, yaitu:
- Urgensi ketahanan dan keandalan energi dengan energi bersih, sebagai bagian dari upaya menjaga keberlanjutan pasokan energi di Bali.
- Proses Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dengan syarat-syarat teknis, guna memastikan bahwa pembangunan infrastruktur LNG tetap memperhatikan aspek lingkungan.
- Tindak lanjut Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Gubernur Bali dengan Direktur Utama PLN terkait penguatan sistem ketenagalistrikan Bali dengan pemanfaatan energi bersih.
Rapat ini turut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait, termasuk Inspektorat Provinsi Bali, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Bali, Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Provinsi Bali, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, PERUMDA Kerta Bali Saguna, serta Direktur Utama Dewata Energi Bersih.



